Cerita ini menceritakan kisah seorang anak memergoki mamanya menjalin hubungan cinta dan berlangsung ke hotel dengan teman sekelasku. Ketika dipergoki keduanya dalam keadaan masih tertancap dan terkaget melihatnya.


Tokoh Utama         
  • Khanza ( Anak )
  • Dessy ( Mama Khanza )
  • Roy ( Teman Sekelasku )
Tokoh Sampingan 
  • Rina ( Teman Sekelasku )
  • Fendy ( Teman Sekelaas )
  • Pak Heru ( Guru Biologi )
  • Gio ( Adik Kandung )

GADO-GADO CD - Berawal dari kisah nyata yang ku alami saat aku masih menginjak kelas 3 SMP di kotaku. Peristiwa ini terjadi ditahun 2002 yang lalu dimana mamaku telah berselingkuh dengan berondong yang sekaligus teman kelasku sendiri. Oiya , aku tinggal bersama keluarga kecilku di kota Semarang. Mungkin kalian pernah berkunjung di kotaku atau bahkan malah tinggal disana. Mamaku bernama Dessy , yaa usianya kisaran 45 tahunan. Sedangkan aku , Khanza yang masih duduk di kelas 3 SMP yaaa , bisa kalian tebak deh usia berapa.

Jika kata orang , anak seusia aku masih dalam masa puber. Ya , memang itu semua aku akui benar adanya. Rasa penasaran dengan lawan jenis tetap muncul dalam pikiranku. Apalagi paling parahnya aku bisa - bisanya berfikiran tentang rasanya berhubungan badan karena setiap tengah malam aku selalu mendengar suara rintihan mama yang terdengar seperti merasakan hal yang nikmat.

Semenjak mendengar hal itu , aku sering terbayang - bayang dapat berhubungan badan dengan wanita. Namun , bukan dengan mama melainkan dengan Rina. Yaa , dia adalah wanita berparas cantik dengan postur tubuh yang sangat indah serta putih kulitnya sehigga membuatku terpesona padanya sejak kelas 1 SMP dulu.

Bicara teman , Aku juga memiliki teman dekat , dia adalah Fendy. Dia merupakan teman sekelasku sekaligus teman main sejak kecil. Hubungan kami berdua selalu rukun dan tak pernah bertengkar. Aku dan Fendy selalu support satu sama lain. Sementara ketika di sekolah , Guruku Pak Heru juga selalu mengajariku di sekolah dengan snagat baik sehigga kamipun akrab.

Suatu ketika disaat aku sedang belajar di kamar , Terdengar suara gemuruh dan riuh seperti barang jatuh. Kemudian aku cek ke ruangan , ternyata mama sedang membersihkan soblok yang penuh dengan arang. Ku tawari untuk membantunya namun mama menolak dan menyuruhku untuk belajar lagi dan fokus pada tugas - tugas sekolah.

Malam harinya saat aku , mama dan Gio ( Adikku ) sedang dinner , kami ngobrol asyik dan membahas tentang teman - teman di sekolah. Mama dengan semangatnya menanyakan teman terbaik , teman deket , pacar hingga mama menayakan temanku yang paling gagah dan ganteng. Namun , setiap pertanyaan mama aku tak sampai terfikir akan kejadian hal tersebut.

Setelah ku ceritakan semua tentang teman - temanku , mamapun menyebut nama temanku Roy. Ya ,dia orangnya sangat supel , rajin , ganteng , putih bersih , tinggi dan macho sih. Beda denganku yang item , pendek dan kusut hehe kemudian mama meminta nomor whatsapp Rio. Akupun menanyakan buat apa , soalnya kan mamanya Roy tidak kenal dengan mamaku.

Dengan sigapnya mama menjawab hanya untuk jaga - jaga , oke deh saat itu aku hanya berfikir positif saja. Kebisaan mama saat dirumah hanya mengenakan daster tipis sehingga terlihat BRA dan CD yang dipakainya. Terkadang , aku menegurnya untuk ganti baju ketika teman - temanku main ke rumah. Tetapi mama tetap ngeyel memakai daster tersebut sehingga teman - temanku ngeliatnya selalu bengong.

Malampun makin larut kemudian kami semua tidur sampai pagi. Hingga pagi pun menjelang , aku terbangun. Seperti biasa rutinitas yang ku jalani setiap pagi hingga saat siap buat sekolah mama membawakan bekal untuk di makan saat jam istirahat nanti siang. Setelah itu akupun berangkat ke sekolah dengan naik sepeda listrik. Kebiasaan dan runtinitas selalu kami lakukan sekeluarga sampai pada hari Rabu , mama belanja ke supermarket dengan mobilnya Honda CR-V.

Kata temanku , mamaku sangat cantik. Apalagi saat memakai hijab katanya sangat cantik. Setelah selesai manasin mobil mama kemudian berangkat. Sampai di Supermarket , mama belanja kebutuhan sehari - hari. Selesai belanja mama menuju pulang , kebetulan pas mama pulang itu jam pulang sekolah sehingga mama menjumpai Roy dengan segera mama memepetkan mobilnya ke pinggir.

" Hey Roy , apa kabarmu?" Sapa mama desy

" Eh , Tante Desy. Iya tant , Roy baik sehat kok." 

" Yuk tante desy anter kamu pulang/ " Mama mengejak Roy buat nebeng

" Ah , enggak tant , takut merepotkan. " Jawabnya

" Udah sini ayo masuk sini Roy." Mama agak memaksa

Lalu Roy mau dan masuk ke dalam mobil mama yang kemudian meraka melanjutkan perjalanan. Di sepanjang perjalanan mama mengajak ngobrol terus sehingga Roy merasa lebih akrab dengan mama. Hingga saat diwaktu yang tepat mama bertanya pada Roy tentang yang menyangkut seks. Roy pun menjawab belum pernah ngapa - ngapain dan belum pernah di apa - apain. Lalu mama mengajukan pertanyaan kembali dengan menawarkan padanya untuk melakukan hubungan badan dengan mama dan di iming - imingi uang jajan. Mungkin karena penasaran yang berlebihan , Roy pun mau ajakan mama akhirnya mereka pindah haluan jalan menuju Hotel Melati.

Sampai di hotel yang mereka tuju , mereka pun masuk ke dalamnya , dengan bergandengan mesra layaknya suami istri mereka check in. Sampai di dalam kamar hotel , mama langsung melepaskan bajnnya sampai telanjang. Roy yang sebelumnya belum pernah melihat isi tubuh seorang wanita membuat terkagum - kagum oleh penampakan lekuk tubuh tante Desy. Kemudian mama mendekatkan payudaranya di dekat mulut Roy. Dia meminta untuk Roy menghisap payudara , ia pun menghisap payudara mama.

sambil pemanasan mama melepasi baju Roy yang kemudian dibaringkan tubuh Roy ke kasur , lalu mama menaiki tubuh mungil Roy mencoba memasukan batang penisnya yang masih berukuran kecil. Blessshhhh .... masuk tetapi kurang sesak. Di goyangnya dengan penuh nafsu , Roy merasakan nikmat pertama kali dapat bercinta dengan mama temannya.

Disisi lain , Aku yang masih dalam perjalanan pulang kerumah bersama dengan teman - teman yang lainnya melihat ketika melewati pertigaan Jalan yang disampingnya ada Hotel terparkir ada mobil mama disana. Kupastikan lagi dan ternyata benar. Akhirnya ku suruh teman - temanku yang lainnya untuk pulang duluan.

Dengan langkah sigap mirip tentara , aku mendekati hotel itu. Sialnya saat di depan pintu lobby ada satpam yang menghadangku. aku dan satpam itu beradu mulut hingga akhirnya aku diizinkan untuk masuk ke kamar mama. Saat tepat berada di depan pintu kamar hotel tempat mama berbuat mesum , ku dengar - dengar suara desahan itu milik mama , tanpa basa basi ku dobrak pintu tersebut dan aku dikagetkan dengan mama yang telanjang dengan posisi diatas , dan Roy juga sama telanjang dengan posisi dibawah.

" Mama tegaaaa!" Seketika aku berteriak mengucapkan itu

Aku merasa kecewa dengan mamaku yang telah berbuat mesum dengan teman sebayaku yang terpaut umur lebih tua. Semenjak kejadian itu , aku sering melamun dan memikirkan peristiwa yang aku alami , Hingga 1 tahun kemudian di saat aku masuk SMA , aku memutuskan untuk kos di dekat sekolah SMA ku. THE END