Cerita ini telah lulus moderasi CMD dengan Nomor CD/018/U/1767/S
Cerita Dewasa CMD - Kelihatannya harimau itu benar - benar sudah marah karena kejadian kemarin. Lalu harimau itu menyergapku dari depan. Dia mencakar bagian perutku dengan cakarnya yang berkuku sangat tajam hingga membuat kulit perutku terkelupas.
" Aaaaaaauuuuuu!" Aduh ... Sssssss ... Perih!." Aku kesakitan
Aku terjatuh , untung saja kepalaku tak mengenai batu yang ada di dekat tempat aku terjatuh. Karena cakarnya yang mengenai perut , membuat perutku terobek hingga mengeluatkan darah yang sangat tajam. Menahan perihnya sakit ini , sampai - sampai aku tak bisa menatap. Pandanganku kabur dan lambat laun aku tak sadarkan diri.
Saat pandanganku kabur , aku mendengar mama menangis histeris karena aku terluka. Setelah itu aku tak tau lagi bagaimana keadaan mamaku.
Setelah harimau itu menerjangku , harimau itu mendekati mamaku. Dia terus mengelilingi tubuh mamaku yang bugil itu.
" Hey ... Wanita. Layani aku sampai puas!" Ujar harimau itu
" Tidak! Aku tidak mau!" Jawab mama
" Jangan melawan kamu , atau kamu mau menyusul anakmu mati! Haaaa haaa haaaa." Gertak harimau itu.
Mama sebagai wanita yang lemah tak tau lagi harus berbuat apa lagi untuk menghadapi harimau itu. Dia terus menangis sambil menatap tubuhku yang sudah tak tersadarkan diri.
" Buruan! Sebelum aku berubah pikiran!" Harimau itu kembali menggertak mamaku
Kemudian mamaku akhirnya menuruti kemauan harimau itu , Namun mama mengajukan permintaan syarat kepada harimau itu bahwa untuk tidak menyakit lagi tubuhnya dan anaknya. Pengajuan syarat itupun di sanggupi oleh harimau itu.
Setelah mereka berdua sepakat , mama memposisikan diri dengan gaya nungging macam hewan kawin dengan hewan. Kontol harimau itu sangat besar dan panjangnya minta ampun. Lalu harimau itu menusukan kontolnya ke dalam memek mama.
Jebllesssssss! Uuuuuuuuuuuuhhhhh." Desahan mama menanggapi masuknya kontol hewan liar itu
Harimau itu kemudian menggerak - gerakan maju mundur dan tak berapa lama mengeluarkan spermanya muncrat sampai lumer hingga dibibir vagina mama. Memang hewan tak punya akal dan pikiran. Ngentot saja tak butuh waktu lama.
Setelah harimau itu klimaks , lalu harimau itu pergi meninggalkan mama dan mengancam akan membunuhnya jika lain waktu tidak melayaninya lagi. Mama yang kondisinya sudah terdesak mau tak mau harus menyanggupinya.
Beberapa saat kemudian setelah mama disetubuhi oleh harimau itu aku terbangun dan sadar.
" Ma ... Gimana keadaan mama?" Tanyaku setelah tersadar
" Mama tak apa - apa nak." Jawab mamaku dengan lemah lunglai
" Mama habis diapain? Bagian mana yang sakit?" Tanyaku lagi
* Enggak , tak apa - apa nak. Syukurlah kalo kamu masih hidup. Mama tak tau lagi jika kamu mati." Jawab mamaku sambil mengusap air tangisannya
" Apa mama melakukan itu dengan harimau brengsek itu?" Tanyaku memastikannya lagi
" Mama terpaksa nak , tadi kamu pingsan dan mama tak bisa melawan. Akhirnya mama melayani harimau itu. Tapi cuma bentar kok." Jawabnya
Dengan kecewa aku terdiam membisu.....sungguh mengapa tadi aku bisa pingsan. Setelah itu , mama mengobati perutku yang luka dengan daun. *To Be Continue
0 Komentar